Komunikasi Gender Dalam Edukasi Keamanan Tubuh Pada SD Negeri 28 Tanjung Raja Desa Tanjung Harapan
Kata Kunci:
Education, Gender Communication, Body Safety, Early Chillhood, Student Community Service ProgramAbstrak
Kekerasan dan pelecehan seksual pada anak usia dini masih menjadi permasalahan yang sering terjadi, salah satunya disebabkan oleh rendahnya pemahaman anak mengenai batasan tubuh pribadi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi keamanan tubuh berbasis komunikasi gender kepada siswa kelas 1 dan 2 di SD Negeri 28 Tanjung Raja Desa Tanjung Harapan. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR) melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap perencanaan, mahasiswa KKN menyiapkan materi berupa video edukasi dari YouTube dan permainan interaktif. Pelaksanaan dilakukan dengan menayangkan video edukasi, simulasi sederhana, serta permainan interaktif agar siswa lebih mudah memahami konsep keamanan tubuh. Evaluasi dilakukan dengan kuisioner sederhana untuk menilai tingkat pemahaman siswa setelah kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa lebih mampu mengenali bagian tubuh pribadi, memahami pentingnya menjaga privasi, serta berani mengatakan “tidak” terhadap perlakuan yang tidak pantas. Antusiasme siswa dalam menjawab pertanyaan dan mengikuti simulasi juga menunjukkan keberhasilan pendekatan partisipatif yang digunakan. Edukasi keamanan tubuh berbasis komunikasi gender terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran anak sejak dini. Namun, keberlanjutan program tetap memerlukan dukungan dan pendampingan dari guru serta orang tua agar pemahaman yang diperoleh dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Referensi
Adikusuma, M. P., & Maharani, E. A. (2023). Pengetahuan , Sikap , dan Persepsi tentang Pendidikan. 6(3), 312–320. https://doi.org/10.31004/aulad.v6i3.511
Amalina, I. D., & Masyithoh, S. (2024). Pendidikan Seksual Dalam Pencegahan Pelecehan Seksual di Sekolah Dasar. 1(May), 245–251.
Margiani, K., Koten, A. N., & Ralim, M. E. S. (2023). Edukasi Seks Anak Usia Dini: Sebuah Pengenalan Melalui Modul Anggota Tubuh. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 10(2), 155–165. https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo.v10i2.22089
Muhammad, A. R., Aprilia, B. S., Fatima, M., Studi, P., Inggris, S., Adab, F., Islam, U., Sunan, N., & Djati, G. (2025). Pentingnya Pendidikan Gender dan Pencegahan KDRT di Sekolah Jurnal Ilmiah Literasi Indonesia. 1(2), 203–210.
Nurmiati, D. R. (2025). Pembentukan Kesadaran Gender pada Anak Usia Dini : 10(1), 40–52.
Rahmat, A., & Mirnawati, M. (2020). Model Participation Action Research Dalam Pemberdayaan Masyarakat. 62–71.
Saphnahesya, Dewi, C., Sasmito, L. F., & Putri, R. (2025). EDUCREATIVA : Edukasi Anak Di Usia Dini Tentang Seks Educations ( Physical Touch Yang Aman Bagi Anak Usia Dini Batasan Masalah ). 1(2), 15–19.
Sufartianinsih Jafar, E., Ruhana, Zulfa Afiva, A., Nadhirah Firsyah, Y., & Mutiara, A. (2024). Psikoedukasi Pendidikan Seksual dengan Mengajarkan Batasan Privasi Tubuh sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual pada Siswa SD Pertiwi Makassar.
Syaifuddin, A. (2024). Penelitian Tindakan Partisipatif Metode PAR ( Partisipatory Action Research ) Tantangan dan Peluang Dalam Pemberdayaan. 19(02), 111–125.
Zebua, I. A., & Harumi, B. P. Y. (2024). Media Pembelajaran Pendidikan Seksual pada Siswa Sekolah Dasar di Indonesia : Tinjauan Literatur Sexual Education Learning Media for Elementary School Students in Indonesia : Literature Review. 32, 249–268. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.92835