Pelatihan Kewirausahaan Pupuk Organik Cair (POC) dari Limbah Sampah Organik Rumah Tangga Bagi Kader Aisyiyah Desa Kalipetung, Kecamatan Wangon, Banyumas, Jawa Tengah

Pelatihan Kewirausahaan Pupuk Organik Cair (POC) dari Limbah Sampah Organik Bagi Kader Aisyiyah Desa Kalipetung, Kabupaten Banyumas

Penulis

  • Anis Shofiyani Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan Perikanan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Purwokerto, Indonesia
  • Hadi Pramono Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Purwokerto, Indonesia
  • Hamami Alfasani Dewanto Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan Perikanan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Purwokerto, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32502/altifani.v5i2.379

Kata Kunci:

Sampah organik rumah tangga, Pupuk Organik Cair, Kewirausahaan, Kader PRA Kalipetung Wangon

Abstrak

Program IPTEK masyarakat ini berpusat di PRA Kalipetung, Desa Klapagading, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dan menggandeng ibu-ibu kader Aisyiah sebagai mitra. Tantangan signifikan yang ditemukan selama pelatihan kewirausahaan pupuk organik cair adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan mitra dalam memproduksi pupuk organik cair (POC) dari sampah organik rumah tangga. Selain itu, mereka juga tidak memiliki keterampilan dasar akuntansi dan strategi pemasaran produk POC. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan transfer teknologi yang fokus pada pengolahan sampah organik menjadi POC secara berkelanjutan dan sesuai untuk produksi rumah tangga, yang pada akhirnya memberikan manfaat ekonomi. Tujuan dari program IPTEK masyarakat ini adalah untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat pupuk organik cair, serta melakukan praktik akuntansi dasar dan pemasaran produk POC. Pendekatan yang digunakan dalam program ini meliputi penyuluhan, pelatihan, dan pembuatan demplot kewirausahaan POC. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta terhadap berbagai aspek pelatihan. Secara spesifik, peningkatan yang terjadi meliputi tujuan kegiatan (60,71%), teknik pembuatan pupuk organik cair (53,57%), bahan yang digunakan (53,57%), teknik pengemasan (42,85%), manfaat bagi tanaman (63,71%), perhitungan biaya produksi dari limbah pertanian (64,43%), perhitungan harga jual yang menguntungkan (64,43%), proses akuntansi untuk menghitung laba rugi (57,14%), teknik pemasaran (53, 57%), dan pemahaman menguasai pasar (46,43%). Kesimpulannya, hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta telah berhasil memahami materi pelatihan terkait kewirausahaan pupuk organik cair (POC).

Referensi

BPS Kab. Banyumas. 2022. Desa Kalapagading. Kecamatan Wangon Dalam Angka.

Fitria & Dewi, Anisatul. 2022. Bioaktivator Mol Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Andewi (Cichorium Endevi L .). Jurnal Atmosphere 03(02): 18–23.

Mubaroq, Husni, and Risza Ulfia. 2022. “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Kampung Tangguh Semeru Wirosecang Dalam Penanggulangan Covid-19 Di Kelurahan Wiroborang Kota Probolinggo.” Abdimas Galuh 4(1): 22.

Rosmawati & Nasaruddin. 2011. Pengaruh Pupuk Organik Cair (POC) Hasil Fermentasi Daun Gamal, Batang Pisang Dan Sabut Kelapa Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao. Jurnal Agrisistem 7(1): 1–23.

Supriyo, Edy & Wahyuningsih. 2013. Teknologi Produksi Pupuk Organik Cair Dari Limbah Sampah Rumah Tangga Di Kelurahan Lempongsari, Kodya Semarang Dengan Komposer EM-4. Metana 9(01): 23–28.

Umar I. 2021. The Effect of Concentration of Liquid Organic Fertilizer (POC) on the Growth and Production of Cabbage (Brassica oleracea L .). Agrotekmas 2(1): 81–87.

Wasilah, Qurrotul Aini, & Winarsih Ahmad Bashri. 2019. “Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Berbahan Baku Limbah Sisa Makanan Dengan Penambahan Berbagai Bahan Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.) The Influence of Giving Liquid Organic Fertilizer Made From Food Waste with Addition.” Jurnal Lentera Bio 8(2): 136–42. http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/lenterabio.

Widyabudiningsih, D., Troskialina, L., Fauziah, S., & Siti, N. 2021. Pembuatan dan Pengujian Pupuk Organik Cair dari Limbah Kulit Buah-buahan dengan Penambahan Bioaktivator EM4 dan Variasi Waktu Fermentasi. Ind. J. Chem. Ana 4(1):30–39.

Diterbitkan

2025-07-24