Evaluasi Penerapan Arsitektur Perilaku terhadap Karakteristik Pengguna Komersial

Studi Kasus: Food Junction Grand Pakuwon

Abstrak

Dalam bidang arsitektur, manusia membangun bangunan atau struktur untuk memenuhi kebutuhannya, dan pengguna bangunan tersebut mempengaruhi cara manusia berperilaku. Serta memastikan variabel-variabel yang mempengaruhi korelasi antara arsitektur dan stabilitas sosial penghuni bangunan. Aspek paling mendasar dari arsitektur adalah memahami pentingnya interaksi antara elemen-elemen ini seperti aksesibilitas, ruang terbuka, dan estetika. Di kota Surabaya bagian barat telah dibangun suatu tempat yang menjadikan tonggak sejarah baru dalam mewujudkan keinginan masyarakat. Untuk itu desain bangunan food Junction Grand Pakuwon ini harus mampu menerima dan merespons perilaku pengguna yaitu pengunjung dimana menciptakan elemen ruang yang memupuk interaksi sosial, mudah beradaptasi, dan menawarkan fasilitas dalam dan luar ruangan kepada penggunanya, serta memberi mereka beragam aktivitas untuk dipilih. Metode yang digunakan deskripsi kualitatif yaitu dengan wawancara dan identifikasi masing-masing faktor untuk mewujudkan kestabilan perilaku yang diinginkan bagi penghuni dan pengguna. Diharapkan, hasil penelitian ini dapat memberikan pengembangan teori logika ruang (Hiller dan Hanson) dan prinsip humanistik serta mendorong desain bangunan yang tidak hanya fungsional, tetapi juga memperhatikan aspek sikap dan emosi genetika.