Hunian Minimalis RumaRB: dari Tampilan ke Reduksi untuk Efisiensi

Penulis

  • Bramasta Putra Redyantanu Petra Christian University

Kata Kunci:

arsitektur, berkelanjutan, desain, minimalis, reduksi

Abstrak

Tulisan ini bertujuan untuk merefleksikan gagasan tentang minimalis sebagai metode dan pemikiran pada perancangan, jauh melampaui sekadar penampilan visual minimalis yang telah dikenal selama ini. Pemahaman ini merespons tren dalam perancangan rumah di Indonesia, di mana minimalis sering dipersepsikan sebagai desain yang menonjolkan kesederhanaan visual. Namun, potensi terbesar gagasan minimalis dalam arsitektur modern adalah upaya penyederhanaan desain tata ruang yang mencakup proses dan metode perancangan dengan gagasan reduktif. Studi kasus kualitatif ini menyoroti perancangan sebuah rumah tinggal sederhana dengan pendekatan reduksi. Koneksi antara reduksi dan minimalis tercermin dalam beragam aspek desain arsitektur, termasuk reduksi kapasitas, materialitas, dan identitas perancangan. Temuan dari studi ini mengusulkan konsep reduksi sebagai metode yang berhubungan erat dengan berbagai upaya efisiensi. Tujuan akhirnya adalah memperluas pemahaman minimalis bukan hanya sebagai tampilan, tetapi sebagai upaya berbasis reduksi pada beragam aspek keberlanjutan dalam desain.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-04

Cara Mengutip

Redyantanu, B. P. (2024). Hunian Minimalis RumaRB: dari Tampilan ke Reduksi untuk Efisiensi. Arsir: Jurnal Arsitektur, 9(AIP), 43–55. Diambil dari https://ojs.um-palembang.ac.id/index.php/arsir/article/view/324