Perubahan Karakteristik Arsitektur pada Rumah Tradisional

Studi Kasus Rumah Tuo di Tanjung Agung Kota Bengkulu

Abstrak

Rumah tuo adalah rumah tradisional Suku Lembak di Tanjung Agung, Kota Bengkulu yang mencerminkan identitas serta nilai lokal melalui karakteristik arsitekturnya. Rumah tuo telah mengalami perubahan pada beberapa aspek. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, di mana data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data mengacu pada tiga aspek : sistem spasial, sistem fisik, dan sistem model. Temuan penelitian menunjukkan adanya beragam pola perubahan pada rumah tuo. Dalam aspek spasial, terjadi penambahan area usaha, penambahan kamar tidur dengan modifikasi ruang, serta kamar mandi di dalam rumah. Pada aspek fisik, rumah yang semula menggunakan material tradisional seperti kayu dan pelupuh beralih menggunakan material yang lebih modern seperti beton. Dalam aspek stilistik, meskipun terjadi penambahan bentuk baru pada fasad, beberapa rumah masih mempertahankan komponen aslinya. Secara keseluruhan, penambahan yang terjadi tidak lagi mengacu pada elemen lokal dan menampilkan bentuk serta material baru. Namun, elemen tradisional seperti pintu dan jendela lama tetap dipertahankan, mencerminkan upaya masyarakat dalam menjaga karakteristik asli rumah tuo. Faktor lingkungan, kebutuhan aktivitas rumah tangga dan usaha, serta ekonomi turut mempengaruhi perubahan.