Simulasi Pencahayaan Buatan terhadap Kenyamanan Visual pada Gedung Muhammad Nu’man Somantri FPIPS

Penulis

  • Dinda Salsabila Universitas Pendidikan Indonesia
  • Amalia Tryas Putri Universitas Pendidikan Indonesia
  • Naila Awalia Ramdhini Universitas Pendidikan Indonesia
  • Reva Sherlyta Gusviany Universitas Pendidikan Indonesia

Kata Kunci:

pencahayaan buatan, Kenyamanan Visual, Simulasi Pencahayaan, Dialux, Gedung pendidikan

Abstrak

Pencahayaan yang memadai merupakan faktor penting dalam menciptakan kenyamanan visual dan mendukung produktivitas pengguna ruang, khususnya di lingkungan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagian-bagian ruangan dengan pencahayaan buatan yang tidak memenuhi standar SNI 03-6575-2001 serta mensimulasikan solusi pencahayaan menggunakan perangkat lunak DIALux pada lorong Gedung Muhammad Nu’man Somantri FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasi langsung dan dokumentasi visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lorong lantai 2, 3 dan 6 memiliki tingkat pencahayaan buatan di bawah standar SNI 03-6575-2001 (350 lux untuk area belajar). Simulasi menggunakan DIALux menunjukkan distribusi pencahayaan yang dapat ditingkatkan dengan penataan ulang titik pencahayaan dan pemilihan warna dinding yang lebih reflektif guna menunjang kenyamanan visual pengguna ruang.

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-18

Cara Mengutip

Salsabila, D., Putri, A. T., Ramdhini, N. A., & Gusviany, R. S. (2025). Simulasi Pencahayaan Buatan terhadap Kenyamanan Visual pada Gedung Muhammad Nu’man Somantri FPIPS. Arsir: Jurnal Arsitektur, 10(AIP), 15–23. Diambil dari https://ojs.um-palembang.ac.id/index.php/arsir/article/view/783